9 Tips Memilih Keramik Kamar Mandi Berukuran Kecil dan Besar

Apakah Anda sudah mengetahui berbagai tips memilih keramik kamar mandi? Keramik sendiri menjadi elemen dekoratif yang membuat kesan estetik dan nyaman dalam waktu yang bersamaan. Namun, hadirnya berbagai pilihan ukuran, warna, motif, dan tekstur yang tersedia di pasaran, membuat Anda harus ekstra teliti dalam memilihnya.

Keramik kamar mandi harus dipilih dengan mempertimbangkan kebutuhan spesifik ruang tersebut. Agar Anda lebih memahaminya, mari simak sejumlah tip memilih keramik kamar mandi dalam artikel ini!

Faktor-Faktor yang Perlu Dipertimbangkan dalam Memilih Keramik Kamar Mandi

Terdapat beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan dalam memilih keramik kamar mandi, mulai dari ukuran, warna, tekstur, hingga karakteristik teknis lainnya. Mari simak penjelasan berikut ini.

1. Ukuran dan Bentuk Keramik

Ukuran keramik memainkan peran penting dalam menciptakan kesan visual pada kamar mandi Anda. Keramik berukuran besar, seperti 60 cm x 60 cm cocok untuk kamar mandi berukuran luas karena dapat mengurangi jumlah nat atau garis sambungan. Hal ini akan memberikan kesan lebih rapi dan modern. 

Bukan hanya itu, bentuk keramik juga memengaruhi desain keseluruhan kamar mandi. Sebagai contoh, keramik persegi panjang dapat membantu menciptakan ilusi panjang dan lebar pada ruangan. Sementara itu, keramik heksagonal atau segitiga memberikan kesan unik dan cocok untuk gaya kamar mandi yang ingin menonjolkan elemen artistik.

2. Warna dan Motif Keramik

Faktor selanjutnya adalah pemilihan warna keramik yang akan memengaruhi suasana kamar mandi. Anda dapat menggunakan warna-warna terang untuk kamar mandi berukuran kecil dan warna-warna gelap untuk tampilan yang lebih elegan dan mewah.

Di lain sisi, motif keramik memberikan karakter pada desain kamar mandi. Contohnya, motif kayu memberikan kesan alami dan hangat, sedangkan motif geometris cocok untuk gaya minimalis atau kontemporer.

3. Tekstur Keramik untuk Keamanan dan Kenyamanan

Tekstur keramik adalah aspek penting untuk memastikan keamanan kamar mandi. Untuk area lantai yang sering basah, seperti sekitar shower atau wastafel, Anda dapat memilih keramik dengan tekstur kasar atau anti-selip. Jenis keramik ini biasanya memiliki permukaan yang lebih berpori sehingga memberikan daya cengkeram lebih baik dan mengurangi risiko terpeleset.

Sebaliknya, pada area kering dan dinding, keramik dengan tekstur halus dan finishing glossy bisa menjadi pilihan ideal. Selain mudah dibersihkan, keramik jenis ini juga memberikan tampilan lebih mewah dan modern. Perhatikan juga koefisien gesek ata slip resistance rating keramik untuk memastikan tingkat keamanannya sesuai dengan kebutuhan kamar mandi Anda.

Baca Juga: 5 Cara Mengkilapkan Keramik Kasar

Sumber: Freepik

Tips Memilih Keramik Kamar Mandi untuk Sesuai Gaya Ruangan

Sebagai salah satu elemen yang juga berpengaruh terhadap estetika ruang, penting bagi Anda untuk memilih keramik yang sesuai dengan gaya dan tema kamar mandi. Berikut ini beberapa tips memilih keramik kamar mandi yang dapat disesuaikan dengan preferensi Anda. 

1. Menyesuaikan dengan Tema Desain Kamar Mandi

Keramik kamar mandi dapat membantu menonjolkan tema desain yang Anda inginkan, seperti minimalis, tropis, dan industrial. Contohnya, untuk kamar mandi bertema minimalis, pilih keramik dengan warna netral seperti putih, abu-abu, dan krem yang memberikan kesan bersih dan modern. 

Sebagai catatan, penting juga untuk mempertimbangkan keseluruhan konsep desain kamar mandi agar keramik yang dipilih tidak tampak bertabrakan dengan elemen lainnya. Sebagai contoh, untuk desain industrial, Anda bisa memilih keramik dengan tekstur kasar dan warna-warna seperti hitam dan abu-abu gelap yang menyerupai beton.

2. Memilih Warna yang Mendukung Estetika

Warna keramik sangat memengaruhi suasana kamar mandi. Warna terang, seperti putih dan pastel dapat membuat kamar mandi terlihat lebih luas dan cerah sehingga sangat cocok untuk kamar mandi berukuran kecil. Sebaliknya, warna gelap, seperti navy atau hitam menciptakan kesan elegan dan mewah, ideal untuk kamar mandi berukuran besar.

Anda juga dapat mempertimbangkan warna yang kontras untuk menciptakan aksen visual. Contohnya, Anda dapat mengombinasikan keramik lantai berwarna gelap dengan dinding warna terang yang memberikan keseimbangan visual yang menarik. 

3. Mempertimbangkan Motif untuk Menambah Karakter

Motif keramik mampu memberikan karakter unik pada kamar mandi Anda. Sebagai contoh, keramik bermotif geometris  cocok untuk gaya modern dan kontemporer. Selain itu, terdapat juga motif floral dan natural yang sesuai untuk menciptakan suasana alami.

Jika Anda menginginkan tampilan yang timeless, pilih motif yang sederhana dan tidak terlalu mencolok agar tetap relevan meski tren desain berubah. Untuk kamar mandi yang sempit, sebaiknya gunakan motif berukuran kecil agar ruang tidak terlihat berantakan. Sebaliknya, untuk area yang lebih luas, motif besar bisa menjadi pusat perhatian yang menarik.

4. Memilih Tekstur Anti-Slip untuk Keamanan

Keamanan merupakan faktor penting dalam memilih keramik kamar mandi, terutama untuk area basah. Keramik bertekstur anti-slip sangat direkomendasikan untuk lantai agar mengurangi risiko tergelincir. Pilih keramik dengan tingkat kekasaran atau R-rating yang sesuai untuk kebutuhan Anda.

Anda tentunya memerlukan keramik dengan tekstur lebih kasar dibandingkan area kering seperti wastafel untuk area yang lembap, seperti dekat shower atau bathtub. Selain itu, perhatikan juga kenyamanan saat menginjak keramik ini agar tetap mendukung pengalaman penggunaan sehari-hari.

Baca Juga: Cara Mengganti Nat Keramik dengan Mudah dan Praktis

5. Menggunakan Keramik dengan Ukuran Tepat

Ukuran keramik dapat memberikan ilusi ruang yang berbeda pada kamar mandi Anda. Untuk kamar mandi kecil, sebaiknya Anda menggunakan keramik berukuran kecil hingga sedang karena membantu menciptakan pola visual yang proporsional. Sebaliknya, keramik berukuran besar dapat digunakan di kamar mandi luas untuk tampilan yang lebih modern.

Selain itu, pertimbangkan juga kesesuaian ukuran keramik dengan bentuk kamar mandi. Contohnya, untuk ruangan yang panjang dan sempit, gunakan keramik persegi panjang yang dipasang secara horizontal agar ruangan tampak lebih lebar.

6. Mempertimbangkan Penggunaan Keramik pada Dinding dan Lantai

Penggunaan keramik yang berbeda untuk dinding dan lantai dapat menciptakan dimensi yang menarik. Untuk dinding, Anda bisa menggunakan keramik glossy yang memberikan kesan bersih dan modern. Sementara itu, untuk lantai, pilih keramik matte atau bertekstur untuk meningkatkan keamanan.

Jika Anda ingin menciptakan tampilan seragam, gunakan keramik dengan warna atau motif yang sama untuk dinding dan lantai. Namun, jika Anda menginginkan variasi, pilih keramik dengan warna atau motif yang saling melengkapi untuk menciptakan kontras yang harmonis.

7. Memilih Keramik yang Mudah Dirawat

Kamar mandi menjadi area yang rentan terhadap noda dan jamur. Oleh karena itu, Anda perlu memilih keramik dengan permukaan halus dan mudah dibersihkan. Keramik dengan finishing glossy umumnya lebih mudah dirawat karena tidak menyerap noda dan kotoran.

Saat memilih keramik untuk kamar mandi, Anda juga harus memperhatikan kemampuan keramik untuk tahan terhadap berbagai jenis pembersih. Jadi, meskipun Anda sering membersihkan keramik dengan cairan pembersih yang berbeda-beda, keramik tersebut tidak akan mudah rusak, berubah warna, dan kehilangan kilaunya. 

8. Memilih Keramik dengan Finishing yang Tepat

Tip selanjutnya adalah melakukan finishing keramik, seperti matte atau glossy. Hal ini akan memengaruhi tampilan dan fungsi kamar mandi Anda. Finishing matte memberikan kesan natural dan tidak licin sehingga cocok untuk lantai. Sementara finishing glossy menciptakan kesan mewah dan memantulkan cahaya yang sangat baik untuk dinding.

Sebaiknya, Anda memilih finishing keramik yang sesuai dengan area kamar mandi. Untuk area lantai dekat shower, finishing matte lebih direkomendasikan karena lebih aman. Sementara untuk dinding, finishing glossy dapat mempercantik tampilan sekaligus mempermudah pembersihan.

9. Menyesuaikan Anggaran dengan Kualitas Keramik

Keramik kamar mandi tersedia dalam berbagai pilihan harga yang menyesuaikan dengan kualitasnya. Dengan demikian, sebelum membeli keramik, sebaiknya Anda menentukan anggaran biaya dan mencari keramik yang menawarkan kualitas terbaik dalam kisaran tersebut.

Sebaiknya, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan ahli material bangunan untuk memastikan hunian Anda memiliki keramik yang sesuai kebutuhan dengan kualitas optimal. Investasi pada keramik yang berkualitas akan memberikan manfaat jangka panjang, baik dari segi estetika maupun fungsional.

Penutup

Demikianlah informasi seputar tips memilih keramik kamar mandi, dari menyesuaikan keramik dan gara kamar mandi, memilih warna dan bentuk yang sesuai hingga mempertimbangan tekstur permukaan keramik sebagai bagian dari keamanan. Berbagai tip tersebut tentunya dapat didukung juga dengan pemilikan keramik berkualitas.

Apabila Anda sedang mencari keramik untuk lantai maupun dinding, pertimbangkan untuk mendapatkannya di GNET Flooring. Produk GNET Ceramic Tiles tersedia dalam berbagai pilihan warna, ukuran, dan tekstur permukaan.

Jadi, tunggu apalagi? Segera konsultasikan kebutuhan keramik Anda bersama tim GNET Flooring!